Polimorfisme Gen Penyandi Reseptor Adrenergik β3 pada Remaja dengan Sindroma Metabolik

Authors

  • Sri Andarini Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya
  • Djanggan Sargowo Rumah Sakit Umum Daerah dr. Saiful Anwar

DOI:

https://doi.org/10.21776/ub.jkb.2014.028.02.13

Abstract

Sindroma metabolik telah menjadi permasalahan dunia termasuk di Indonesia dengan obesitas sebagai salah satu komponennya. Obesitas pada remaja dapat mengarah pada obesitas saat dewasa, yang dapat disebabkan faktor genetik dan lingkungan. Faktor genetic yang mempengaruhi obesitas adalah gen penyandi reseptor adrenergic yang berperan dalam thermogenesis. Penelitian ini dilakukan untuk menjelaskan peran gen penyandi reseptor adrenergik β3  pada remaja dengan sindroma metabolik. Penelitian dilakukan dengan menggunakan desain case control. Kriteria sindroma metabolik menggunakan batasan dari IDF (International Diabetes Federation). Hasil penelitian mengidentifikasi adanya polimorfisme pada gen penyandi reseptor adrenergik β3 pada 13,3% remaja dengan sindroma metabolik. Polimorfisme yang terjadi adalah pada rantai basa 212 missense timin menjadi adenin, guanin dan adenin pada rantai basa 213 serta delesi rantai basa 244 pada 2 remaja dengan SM dan rantai basa 354 pada satu remaja dengan SM. Didapatkan hubungan antara adanya polimorfisme dan terjadinya sindroma metabolik. Dapat disimpulkan bahwa terjadinya polimorfisme pada gen penyandi reseptor adrenergik β3 berhubungan dengan terjadinya sindroma metabolik pada remaja.

Kata Kunci: Gen penyandi reseptor adrenergic β 3, polimorfisme, remaja, sindroma metabolik

Downloads

Download data is not yet available.

Author Biographies

Sri Andarini, Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya

Laboratorium Ilmu Kesehatan Masyarakat

Djanggan Sargowo, Rumah Sakit Umum Daerah dr. Saiful Anwar

Laboratorium Ilmu Penyakit Dalam

References

Umekawa T, Toshihide Y, Naoki S, Akinori K, Motoharu K, and Hideo H. Trp64Arg Mutation of β3-Adrenoceptor Gene Deteriorates Lipolysis Induced by β3-Adrenoceptor Agonist in Human Omental Adipocytes. Diabetes. 1999; 48(1): 117–120.

Duncan GE, Li SM, and Zhou XH. Prevalence and Trends of a Metabolic Syndrome Phenotype Among U.S. Adolescents 1999-2000. Diabetes Care. 2004; 27(10): 2438-2443.

Tjokroprawiro A. The Trend in Emerging Lifestyle-related Diseases in Indonesia (From Obesity-MetS and CMR- to the CMDs). Kobe Association for the Study of Food and Health. Kasfah Memorial Meeting. Kobe, 5 July 2008

Ryan D. Risk and Benefits of Weight Loss: Challenges to Obesity Research. European Heart Journal. 7(Suppl): L27-L31.

Larsen PG, Adair LS, Nelson MC, and Popkin BM. Five-Year Obesity Incidence in the Transition Period Between Adolescence and Adulthood: The National Longitudinal Study of Adolescent Health. American Journal of Clinical Nutrition. 2004; 80(3): 569-575.

Field AE, Cook NR, and Gillman MW. Weight Status in Childhood as a Predictor of becoming Over Weight or Hypertensive in Early Adulthood. Obesity Research. 2005; 13(1): 163-169.

Ogden CI, Flegal KM, Caroll MD, and Johnson CI. Prevalence and Trends in Overweight among US Children and Adolescents, 1999-2000. The Journal of the American Medical Association. 2002; 288(14): 1728-1732

Lee ZSK, Critchley JAJH, Ko GT, et al. Obesity and Cardiovascular Risk Factors in Hong Kong Chinese. Obesity Reviews. 2002; (3)3: 173-182

Tershakovec AM and Daniel JR. Disorders of Lipoprotein Metabolism and Transport. In: Behrman RE, Kliegman RM, and Jenson HB (Eds). Textbook of Pediatrics 17th edition. Tokyo: WB Saunders; 2003; p. 448.

Rankinen T, Zuberi A, Chagnon YC, et al. The Human Obesity Gene Map: The 2005 Update. Obesity (Silver Spring). 2006; 14(4): 529-644

Downloads

Published

2014-08-26

Issue

Section

Research Article

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>