Beberapa Variasi PErcabangan Arteris Profunda Femoris di Laboratorium Anatomi Histologi Fakultas KEdokteran Universitas Airlangga

Authors

  • Agung Kurniawan jurnal kedokteran brawijaya

Keywords:

arteri profunda femoris, beberapa variasi percabangan

Abstract

Dewasa ini terdapat kecenderungan makin meningkatnya insiden kecelakaan lalu lintas yang dapat menyebabkan cedera vaskuler baik ringan maupun berat. Cedera vaskuler berat memerlukan penangan yang cepat dan tepat untuk mencegah timbulnya nekrosis jaringan dan kematian penderita dimana prognosis penderita sangat ditentukan pada waktu penanganan yang akan dilakukan. Semakin cepat penangan trauma vaskuler maka makin baik juga prognosisnya. Salah satu pembuluh darah yang sering mengalami trauma yaitu arteri femoralis beserta percabangannya. Dalam literatur disebutkan adanya variasi percabangan arteri profunda femoris, namun di Indonesia data tentang hal tersebut masih belum didapatkan. Dengan mengetahui prosentase terbanyak pencabangan arteri tersebut dan pengetahuan tentang sistem kolateral disertai penanganan penderita yang cepat dan tepat diharapkan dapat mengetahui insiden nekrosis dan kematian penderita trauma vaskuler. Dalam penelitian ini digunakan metode penelitian deskriptif dengan bahan berupa extremitas inferior sebanyak 24 buah yang terdiri dari 12 extrimitas dextra 12 sinistra. Tidak dibedakan antara yang berjenis kelamin laki-laki dan perempuan yang didapat dari Lab. Anatomi Histologi FK Unair. Kemudian dicari arteri profunda femorisnya diikuti percabangannya lalu diidentifikasi. Selanjutnya digambar pada kertas dan dicocokkan dengan pola percabangan menurut William dkk. Dari penelitian ini didapatkan 4 variasi percabangan arteri profunda femoris. Dari keempat variasi tersebut didapatkan hasil bahwa type A yatu type dimana arteri circumflexa femoris medialis et literalis berasal dari arteri profunda femoris sedang ramus descendennya berasal dari arteri circumflexa femoris literalis mempunyai jumlah terbanyak yaitu sebesar 58,3%.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2018-04-27

Issue

Section

Research Article